nusakini.com--Masing-masing daerah di Indonesia memiliki keberagaman budaya dan adat istiadat. Beberapa potensi pariwisata yang ada di daerah memberikan peluang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Seperti potensi alamnya, kuliner, dan bahkan juga adat istiadat tersebut. 

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menekankan aspek keramahan masyarakat menjadi penting untuk diperhatikan. Menurut dia keramahan masyarakat setempat sangat penting untuk menarik wisatawan yang datang. Maka dari itu, perlu peran dari pemerintah daerah dan juga dinas terkait. 

“Keramahan masyarakatnya juga perlu, disitulah hal-hal semua itu kepala daerah serta dinas-dinas terkait harus berperan penting,” kata Tjahjo, di Hotel Grand Clarion Makassar, belum lama ini. 

Ketika dalam kunjungan kerja ke Makassar tersebut, Mendagri juga meminta pemda untuk mengemas pariwisata yang ada di daerah. 

• Menparekraf Sambut Baik Penerbangan Langsung AirAsia Rute Hong Kong - Bali
• Bupati Maros Kena 'Semprot' Jokowi
• Mendagri Tito: Mentan Amran Sahabat Sejak Saya Kapolri
• Kemenparekraf Dukung Konser Musisi Irlandia Niall Horan di Jakarta
• "The 2nd International Minangkabau Literacy Festival" Siap Digelar di Tiga Kota di Sumbar

“Kalau datang ke Toraja hanya itu saja yang ingin disajikan, orang akan datang satu kali saja, kalau mengemasnya dengan budaya adat istiadat, alamnya, kulinernya, itu yang harus di olah dengan baik,” kata Tjahjo. 

Selain itu Tjahjo juga meminta agar, setiap daerah fokus dalam mengembangkan wilayahnya masing-masing sehingga ekonominya bisa berkembang. Misalnya itu, Toraja dengan Pariwisata, daerah lain apa. 

Sebagai informasi, Pemerintah Kabupaten Tana Toraja meraih penghargaan terbaik ketiga dalam penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2017 tingkat Provinsi Sulawesi Selatan. Terbaik pertama diraih Kota Makassar dan Kabupaten Gowa di urutan kedua. (p/ab)